Aku dan Harapan yang Tersisa
Aku sendiri di pantai ini hanya ditemani debur ombak di lautan, semilir angin yang berhembus, dan cahaya mentari yang mulai memudar. Aku sendiri di pantai ini, bergelut bersama sejuta rasa yang berkecamuk di dadaku. Aku sendiri di pantai ini, bersama sepenggal harapan yang telah terkoyak. Aku sendiri di pantai ini, bersama cinta yang kautinggalkan... Cintaku pergi tanpa pesan, tanpa ucapan selamat tinggal. Bahagia yang dulu membongkah di dada, berganti menjadi luka yang pedih. Adakah kau di sana juga merasakannya? Aku masih ingat kali pertama kita berjumpa. Di pantai ini sore itu. Kau datang bersama sahabatku. Ia yang mengenalkan kita berdua. Saat itu aku hanya menganggapmu sebagai seorang turis asing yang sedang berlibur di negaraku. Tapi genggaman tanganmu yang erat menghangatkan jiwaku. Tatapan lembutmu dan suaramu yang menyebutkan namamu mampu menggetarkan hatiku. Dan sejak saat itu, hari-hariku mulai berwarna. Tak pernah kulewatkan satu malam pun, tanpa ber...